Hai..hai..
Hari ini hari terakhir di bulan Februari 2011, tepatnya 28 Februari. Waktu..jalanmu begitu cepat..Alhamdulillah nggak kerasa kehamilanku sudah memasuki minggu ke 21 atau 5 bulan lebih. Hari sabtu kemarin aku kontrol ke dokter obsgynku (dr. Zakaria, SpOG), seperti biasa setelah daftar aku ditimbang dan tensi darahku dicatet suster, ya ampiun berat badanku naik terus ternyata udah 80kg yang dulu awalnya 69kg, pantesan aja dari tampakan luar gede banget!
Selama ini banyak yang komentar "udah 5 bulan kok perutnya masih kecil", aku agak sedikit 'pance pondaah' alias panik, wajar aja ini pengalaman pertamaku hamil. Begitu di USG aku langsung mengadu pada si dokter, dan memberiku kata-kata sangat menenangkan "ibunya kan tinggi, jadi perutnya nggak keliatan gede", masuk akal sih tinggi badanku 170cm ditambah berat badanku sekarang 80kg suit..suit.. terus si dede diukur sama dokter "tuh bu beratnya 450gr, ini sangat normal", eh dokternya ngintip dan komentar lagi "sepertinya dedenya lady bu, nggak ada pentungannya" dengan spontan aku menjawab "Alhamdulillah dok, yang penting sehat, karena sudah lama dinanti" sambil aku lirik hubby yg berdiri di sebelah dokter sedang melototi monitor USG dan aku bisa melihat dia masih bingung dengan visualnya, si dokter terus saja menjelaskan pahanya, tangannya, dll tapi tetap aja si hubby masih keliatan bingung hihihihihi.....
Setelah mendengar penjelasan panjang lebar dokter dari pertanyaan soal keluhanku, akhirnya sesi konsultasi selesai sudah, dan kamipun keluar menunggu vitamin dan kwitansi. Terjawab sudah ganjelan-ganjelan yang ada di hatiku dan lega rasanya. Aku dikasih vitamin Promavit soft capsule dan Calplex, bulan sebelumnya aku dikasih Natavit dan Cal-95 tapi keluhanku malah kaki sering keram dimalam hari dan sering pegel-pegel.
Sekarang aku punya nama panggilan buat si dede yaitu "utet" (singkatan dari butet) aku dari suku Jawa tapi keluarga besar di Medan, dan hubby asli orang Medan, Tapanuli Selatan, nggak pa-pa dong aku pakai panggilan itu. Kata orang-orang sih, USG belum jaminan soal kelamin si utet, aku tetap bersyukur yang penting menjadi anak yang sholeh atau sholeha, sehat wal'afiat jasmani rohani lahir dan bathin, yang kuat yang lengkap, Amiiin...
"Utet lagi pain? main seluncuran ya di dalem?" wah amazing banget rasanya ada yang gerak-gerak di dalem perutku dan lumayan aktif si utet...ada kehidupan di sana. Maha Besar Engkau ya Allah...Aku sangat bahagia dengan anugerah ini, semoga aku dapat menjaganya sampai akhir hayatku...beginilah rasanya menjadi "wanita" menjadi seorang "ibu"...eits menetes sudah cairan bening dari mataku, jadi kangen ibuku yang berada jauh di Medan sana. Sebenernya dia udah pengen menjengukku dan stay sampai aku lahiran nanti. Tapi kakak iparku sedang menunggu tanggal kelahiran anak keduanya yang direncanakan tgl 11 Maret mendatang, dengan tindakan caesar. Semoga semua lancar dan sesuai harapan.
"Utet, bunda masih menunggumu insya Allah 19 minggu lagi. Baik-baik di dalem ya! Bunda akan selalu menjagamu..."